Kandungan Gizi Tape Singkong
Tape singkong kaya akan berbagai nutrisi penting. Berikut adalah komposisi gizi tape singkong per 100 gram:
| Nutrisi | Jumlah |
|---|---|
| Karbohidrat | 35 gram |
| Protein | 1 gram |
| Serat | 1 gram |
| Vitamin C | 15 mg |
| Kalium | 100 mg |
| Fosfor | 20 mg |
| Magnesium | 10 mg |
| Kalsium | 10 mg |
Manfaat Tape Singkong untuk Kesehatan Lambung
Tape singkong merupakan makanan fermentasi tradisional Indonesia yang memiliki segudang manfaat kesehatan, termasuk untuk kesehatan lambung.
Kandungan Probiotik dan Manfaatnya
Tape singkong kaya akan probiotik, yaitu bakteri baik yang bermanfaat bagi kesehatan pencernaan. Probiotik membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus, yang berperan penting dalam mengatur fungsi pencernaan dan melindungi tubuh dari patogen berbahaya. Konsumsi probiotik telah terbukti dapat meredakan gejala gangguan pencernaan, seperti kembung, diare, dan sembelit.
Studi Pendukung
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Food Science and Technology” menunjukkan bahwa konsumsi tape singkong secara teratur dapat meningkatkan jumlah bakteri baik (Lactobacillus) dan mengurangi bakteri jahat (Escherichia coli) di saluran pencernaan. Hal ini menunjukkan bahwa tape singkong memiliki potensi untuk memperbaiki kesehatan lambung dan mengurangi risiko gangguan pencernaan.
Peran Serat
Selain probiotik, tape singkong juga merupakan sumber serat yang baik. Serat tidak dapat dicerna oleh tubuh, namun bermanfaat untuk kesehatan pencernaan. Serat membantu memperlancar pergerakan usus, sehingga mencegah konstipasi dan menjaga kesehatan lambung secara keseluruhan.
Cara Mengonsumsi Tape Singkong untuk Kesehatan Lambung
Mengonsumsi tape singkong dengan benar dapat memaksimalkan manfaatnya bagi kesehatan lambung. Berikut cara mengonsumsinya:
Langkah-Langkah Mengonsumsi
- Pilih tape singkong yang matang dan tidak berjamur.
- Cuci tape singkong dengan air bersih.
- Kupas kulit tape singkong dan buang bagian tengah yang keras.
- Konsumsi tape singkong secara langsung atau campurkan dengan makanan lain seperti bubur atau yogurt.
Porsi dan Frekuensi
Porsi yang disarankan untuk mengonsumsi tape singkong adalah sekitar 50-100 gram per hari. Frekuensi konsumsi yang disarankan adalah 2-3 kali seminggu.
Peringatan
Mengonsumsi tape singkong secara berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti perut kembung dan diare. Selain itu, tape singkong tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes karena mengandung gula yang tinggi.
Resep Kreatif Olahan Tape Singkong
Tape singkong merupakan makanan tradisional Indonesia yang digemari banyak orang. Selain rasanya yang manis dan legit, tape singkong juga memiliki manfaat untuk kesehatan lambung. Kandungan seratnya yang tinggi dapat melancarkan pencernaan dan mencegah gangguan pencernaan seperti sembelit.
Untuk menambah variasi dalam mengonsumsi tape singkong, berikut beberapa resep kreatif yang dapat dicoba:
Tape Singkong Bakar
Tape singkong dibakar hingga permukaannya kecoklatan. Sajikan dengan taburan gula merah atau madu. Cara ini akan menghasilkan tape singkong yang memiliki rasa manis yang lebih kuat dan tekstur yang sedikit renyah.
Tape Singkong Goreng
Tape singkong dipotong-potong dan digoreng hingga berwarna keemasan. Sajikan dengan saus gula merah atau saus cokelat. Goreng tape singkong dapat menjadi alternatif cemilan yang sehat dan mengenyangkan.
Tape Singkong Pudding
Tape singkong dihaluskan dan dicampur dengan bahan-bahan seperti agar-agar, susu, dan gula. Masak hingga mendidih dan tuang ke dalam cetakan. Sajikan setelah dingin. Tape singkong pudding memiliki tekstur yang lembut dan manis, cocok untuk hidangan penutup yang menyegarkan.
Tape Singkong Pie
Tape singkong dihaluskan dan dicampur dengan bahan-bahan seperti tepung terigu, gula, dan telur. Masukkan ke dalam kulit pie dan panggang hingga matang. Tape singkong pie merupakan perpaduan rasa manis dan gurih yang unik.
Tape Singkong Smoothie
Tape singkong dihaluskan dan dicampur dengan buah-buahan seperti pisang, apel, atau mangga. Tambahkan susu atau yogurt untuk tekstur yang lebih creamy. Tape singkong smoothie merupakan minuman yang sehat dan menyegarkan, cocok untuk sarapan atau camilan.
Resep-resep kreatif olahan tape singkong ini tidak hanya memberikan manfaat kesehatan untuk lambung, tetapi juga menambah variasi dalam mengonsumsi tape singkong. Cobalah resep-resep tersebut untuk menikmati tape singkong dengan cara yang berbeda dan menyehatkan.
Tips Memilih dan Menyimpan Tape Singkong
Untuk mendapatkan manfaat tape singkong yang optimal, penting untuk memilih dan menyimpannya dengan benar. Berikut adalah beberapa tips yang perlu diperhatikan:
Cara Memilih Tape Singkong Berkualitas
- Pilih tape singkong yang berwarna putih bersih atau sedikit kekuningan.
- Hindari tape yang berwarna kecokelatan atau kehitaman, karena menunjukkan tanda-tanda pembusukan.
- Teksturnya harus lembut dan kenyal, tidak terlalu keras atau lembek.
- Pilih tape yang memiliki aroma khas tape, tidak berbau asam atau apek.
- Hindari tape yang mengandung banyak serat atau kotoran.
Cara Menyimpan Tape Singkong
- Simpan tape singkong di dalam wadah tertutup rapat.
- Masukkan tape ke dalam lemari es dengan suhu sekitar 4-10 derajat Celcius.
- Tape singkong dapat disimpan di lemari es selama sekitar 2-3 hari.
- Untuk penyimpanan jangka panjang, tape singkong dapat dibekukan dalam wadah kedap udara.
Tanda-tanda Kerusakan Tape Singkong
- Muncul bintik-bintik hitam atau kecokelatan pada permukaan tape.
- Tekstur tape menjadi lembek dan berlendir.
- Tercium bau asam atau apek yang menyengat.
- Tape terasa pahit atau tidak enak.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat memilih dan menyimpan tape singkong dengan benar untuk mendapatkan manfaatnya secara maksimal.
